Aneka Ragam Jalur Masuk Universitas

Hari berganti hari, bulan berganti bulan, tahun berganti tahun. Tradisi pendidikan di Indonesia pun berganti seiring berjalannya waktu. Seingat saya, sewaktu zaman Bapak saya dulu kuliah, nggak ada sistem dan jalur masuk kuliah yang macem-macem. Semua ditempuh dengan tes dan setiap orang berhak melaksanakan tes di universitas lain sebanyak mungkin.

Lalu waktu mbak saya kuliah dulu juga nggak ada jalur macem-macem. Adanya hanya satu, rebutan dan cepet-cepetan memasukkan formulir berisi NEM (Nilai Ebtanas Murni)

Nha sekarang di permulaan abad ke 21, ternyata muncul jalur-jalur untuk memasuki perguruan tinggi sebagai dampak nyata dari otonomi daerah . Langsung aja deh, saya sebutkan jalur-jalurnya ...

1.PENELUSURAN BIBIT UNGGUL

a. Penelusuran Bibit Unggul Tidak Mampu (PBUTM)
Ditujukan bagi siswa dengan kemampuan akademik tinggi tetapi tidak mampu secara ekonomi, dan mantap membangun masa depan. Nha ini baru asik, tapi harus berprestasi lhowh...
Peserta diusulkan oleh sekolah.
Tiap sekolah mengajukan maksimal 2 (dua) peserta.
Peserta dibebaskan dari biaya pedaftaran.
Biaya pendidikan selama 8 (delapan) semester ditanggung oleh mitra UGM.

b. Penelusuran Bibit Unggul Berprestasi (PBUB)
Ditujukan bagi siswa pemenang kompetisi bidang ilmu pengetahuan tingkat nasional atau finalis olimpiade bidang ilmu pengetahuan tingkat internasional.
Peserta diusulkan oleh sekolah.
Pilihan program studi harus sesuai dengan bidang prestasinya.
Biaya pendidikan selama 8 (delapan) semester seluruhnya ditanggung oleh universitas untuk PBUB beasiswa dan ditanggung oleh orangtua/wali untuk PBUB mandiri.
Peserta yang lolos seleksi berkas wajib mengikuti Tes Potensi Akademik (TPA) yang diselenggarakan oleh universitas di sekolah masing-masing.

c. Penelusuran Bakat Olahraga dan Seni (PBOS)
Ditujukan bagi siswa dengan bakat khusus di bidang olahraga atau seni.
Peserta diusulkan oleh sekolah.
Biaya pendidikan ditanggung oleh orangtua/wali peserta.
Peserta yang lolos seleksi berkas wajib mengikuti tes ketrampilan di UGM sesuai bakatnya.
Program studi Pendidikan Dokter tidak menerima mahasiswa baru melalui PBOS.

d. Penelusuran Bakat Swadana (PBS)*
Ditujukan bagi siswa dengan kemampuan akademik tinggi.
Peserta diusulkan oleh sekolah.
Biaya pendidikan ditanggung oleh orangtua/wali peserta.
Peserta wajib mengikuti Tes Bakat Skolastik (TBS) dan tes Ilmu Pengetahuan Dasar (IPD) di lokasi yang dipilih saat mendaftar.
Peserta yang lolos seleksi wajib mengikuti tes wawancara di universitas.

e. Penelusuran Bibit Unggul Pembangunan Daerah (PBUPD)*

Ditujukan bagi siswa dengan kemampuan akademik tinggi.
Program ini merupakan bentuk kepedulian universitas terhadap pembangunan daerah melalui kemitraan antara daerah dengan universitas, berbasis potensi wilayah dan kearifan lokal menuju kemajuan dan martabat bangsa Indonesia.
Peserta diusulkan dan dibiayai oleh Pemda, dinas-dinas pemerintah di daerah, institusi, dan/atau perusahaan yang kredibel di daerah.

*Informasi PBS dan PBUPD akan ditampilkan mulai Desember 2008.

2. UJIAN TULIS

a. Diadakan untuk memilih calon mahasiswa baru yang berkualitas dengan kemampuan akademik dan potensi unggul untuk menunjang penyelesaian pendidikan di universitas sesuai batas waktu yang telah ditetapkan.
b. Materi seleksi meliputi Tes Potensi, Ilmu Pengetahuan Dasar, Ilmu Pengetahuan Alam, dan Ilmu Pengetahuan Sosial.
c. Ujian dilaksanakan di Yogyakarta, Madiun, Jakarta, Tangerang, Cirebon, Palembang, Pekanbaru, Balikpapan, Lhokseumawe (NAD), Bandar Lampung, dan Batam.

3. SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN)

a. Pada program ini UGM menerima sebanyak-banyaknya 18% dari total daya tampung.
b. Diselenggarakan oleh Panitia Pusat SNMPTN.

2 comments:

nadia said...

mau tanya..kalo mau ikut ujian tulis di ugm,, itu gmana ya caranya..dikota medan ada gak ya..

Admin said...

Setahu saya, harus pergi ke Yogyakarta, Madiun, Jakarta, Tangerang, Cirebon, Palembang, Pekanbaru, Balikpapan, Lhokseumawe (NAD), Bandar Lampung, atau Batam untuk ikut UTUL.

Silakan lihat web resminya sendiri, nanti diberi penjelasan lengkap kok...

Website UM UGM

Post a Comment